Picture by Kumparan
Oleh. KM. Muhammad Rizal, S. Pd. M. Pd. I
1. Doa Ketika mendung dan langit diselimuti awan hitam
اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرّ مَا فِيْه
Allohumma innii a'uudzu bika min syarri maa fiihi.
"Ya ALLAH...! Sesungguhnya aku berlindung kepada-MU dari keburukan yang terkandung di dalam awan ini." (HR. Bukhari).
2. Do'a Ketika Hujan Pertama Kali Turun
اللَّهُمَّ صَيِّباً نَافِعاً
Allohumma shoyyiban nafi’an.
"Ya ALLAH turunkanlah pada kami hujan yg bermanfaat." (HR. Bukhari).
3. Do'a Ketika Hujan Turun Dengan Sangat Lebat
اللَّهُمّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا,اللَّهُمَّ عَلَى الْآكَامِ وَالْجِبَالِ وَالظِّرَابِ وَبُطُونِ الْأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ
Allohumma hawaalainaa wa laa ’alainaa. Allohumma ’alal aakaami wal jibaali, wazh zhiroobi, wa buthuunil audiyati, wa manaabitisy syajari.
"Ya ALLAH, turunkanlah hujan di sekitar kami, namun jangan untuk menghancurkan dan merusak kami. Ya ALLAH, turukanlah hujan ke dataran tinggi, gunung-2, bukit-2, perut lembah dan tempat tumbuhnya pepohonan." (HR. Bukhari).
4. Do'a Ketika Angin Bertiup Kencang
اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ خَيْرَهَا وَخَيْرَ مَا فِيْهَا وَخَيْرَ مَا أرسلت بِهِ، وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّهَا وَشَرِّ مَا فِيْهَا وَشَرِّ مَا أرسلت بِهِ.
Allohumma innii as aluka khoirohaa wa khoiro maa fiihaa wa khoiro maa ursilat bihi, wa a'uudzu bika min syarrihaa wa syarri maa fiihaa wa syarri maa ursilat bihi.
“Ya ALLAH...! Sesungguhnya aku mohon kepada-MU kebaikan angin (ribut ini), dan kebaikan apa yg ada di dalamnya dan kebaikan dari tujuan angin itu dihembuskan. Dan Aku berlindung kepada-MU dari kejahatan angin ini, dan kejahatan apa yg ada di dalamnya dan kejahatan dari tujuan angin itu dihembuskan.” (HR. Bukhari dan Muslim).
5. Ketika Mendengar Petir
سُبْحَانَ الَّذِيْ يُسَبِّحُ الرَّعْدُ بِحَمِدِهِ وَالْمَلاَئِكَةُ مِنْ خِيْفَتِه
Subhaanalladzi yusabbihur ro'du bihamdihii wal malaaikatu min khiifatihi.
“Maha Suci ALLAH yg halilintar/petir bertasbih dgn memuji-NYA, begitu juga para malaikat, karena takut kepada-NYA."
6. Ketika Hujan Berhenti
مُطِرْنَا بِفَضْلِ اللهِ وَرَحْمَتِهِ
Muthirnaa bi fadhlillaahi wa rohmatihi.
“Kita diberi hujan karena karunia dan rahmat ALLAH.”
(Muttafaq 'alaih).
Wallahu a'lam...
Semoga bermanfaat...
Baarakallahu fiikum
Komentar
Posting Komentar